Selasa, 11 Januari 2011

Gangguan Dalam Meditasi (PALIBODHA)

Palibodha merupakan gangguan meditasi yang bersifat umum bagi parameditator. Dari sepuluh macam palibodha yang ada sembilan diantaranya adalah gangguan bagi meditator pemula dan gangguan yang terakhir merupakan gangguan bagi meditator lanjut. Agar palibodha dapat teratasi dengan baik ada baiknya bagi para meditator untuk mambuat jadwal tersendiri untuk waktu melaksanakan meditasai yang tujuannya agar lebih disiplin dalam latihan.
Berikut ini merupakan macam-macam palibodha
1. Tempat Tinggal (Avasa)
Merupakan tempat melaksanakan meditasi bagi para pemula. Tempat yang dipandang sebagai penggangu disini adalah tempat yang disekitarnya banyak terdapat keributan. Misalnya disekitar tempat meditasi sedang adapembangunan, dipinggir jalan raya, di dekat pasar, dekat rumah makan, dsb. Yang mana tempat-tempat tersebut dapat menimbulkan potensi gangguan terhadap indera terutama telinga, hidung dan tubuh.

2. Keluarga (Kula)
Keluarga dapat menjadi penghalang biladalam keluraga terdapat masalah-masalah yang belum terpecahkan, sehingga ketika bermeditasi ada anggota keluraga yang mengunjungi untuk menyelesaikan masalah.

3. Pendapatan (Labha)
Seringkali perumah tangga memikirkan penghasilannya ketika hendak berkonsentrasi dalambermeditasi, misalnya ada hutang, ada barang dagangan, dsb. Yang kesemuanya berhubungan dengan uang.

4. Siswa (Gana)
Siswa mrupakan penghalang untuk para guru. Ketika seorang guru akan bermeditasi ada siswa yang mengunjungi untuk meminta petunjuk dalam memecahkan masalah yang dihadapi.

5. Kegiatan (Kamma)
Kesibukan akan kegiatan sehari-hari sehingga tidak ada kesempatanatau waktu luag untuk bermeditasi.dan pikiran pun terfokus padapekrjaan dan banyak tersita disana, sehingga ketika bermeditasi baying-bayang pekerjaan akan mempengaruhi.

6. Bepergian (Addhana)
Rencana liburan atau bepergian bersama teman maupun keluarga akan menyita waktu untuk melaksanakan meditasi. Dalam parjalanan juga tidak pas momennya untuk bermeditasi. Begitu juga ketika pulang liburan kondisi badan sudah lelah, jasmani tidak segar lagi yang mengakibatkan sulit untuk memusatkan pikiran.

7. Kerabat (Nati)
Halangan ini hamper mirip dengan kula. Hanya saja kerabat disini lebih kepada keluarga yang bukan satu rumah.

8. Sakit (Abadha)
Sakit menyulitkan pikiran susah untuk konsentrasi dikarenakan rasa sakit akan menggangu kesadaran dan pikiran tertuju pada bagian yang sakit.

9. Belajar (Gantha)
Kegitan belajar menghadapi ujian maupun belajar ketika ada tugas-tugas dari sekolah akan banyak menyita waktu untuk bermeditasi,bahkan pikiran akan banyak terkuras konsentrasinya terhadap belajar.

10. Kemampuan Batin (Idhi)
Bukan hanya yang bermeditasi samatha bhavana tetapijuga yang melaksanakan vipassana bhavana mengalami gangguan berupa kemampuan batin. Umumnya gangguan ini berlaku bagi meditator yang sudah lanjut. Kemampuan batin menjadi gangguan dikarenakan yang bersangkutan akan sibuk dengan pencapaiaanya dan menjadi malas melanjutkan meditaasinya. Yang bahkan akan menyebabkan hilangnya kemampuan batin

3 komentar: